JAYAPURA - Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (APTIKA) Bapak Semuel Abrijani Pangerapan, B.Sc tiba di ISBI Tanah Papua sekitar pukul 13.15 WIT, Kamis (07 Oktober 2021). Dirjen Aplikasi Informatika disambut langsung oleh Rektor ISBI Tanah Papua beserta para Wakil Rektor. Kunjungan Dirjen pada hari ini, dilakukan dengan maksud ingin melakukan koordinasi kedua belah pihak Antara Kominfo dan juga ISBI Tanah Papua terkait kebutuhan-kebutuhan dari ISBI.
Mengawali acara
kunjungan tersebut, Rektor ISBI Tanah Papua (Dr. I Dewa Ketut Wicaksana, SSP,
M.Hum) mengucapkan selamat datang kepada Dirjen beserta rombongan dan secara
singkat memperkenalkan ISBI Tanah Papua. Rektor ISBI juga mengapresiasi
kedatangan Dirjen yang merupakan kali pertama berkunjung ke ISBI Tanah Papua.
Sambutan Dirjen Aplikasi
Informatika diawali dengan ucapan terima kasih atas penyambutan yang luar biasa
dari ISBI Tanah Papua karena sambutan yang dilakukan oleh ISBI diluar ekspetasi
Dirjen. Dirjen juga memiliki kerinduan untuk bagaiman membangun ekosistem
digital di Papua. Selama Pandemi saat ini dengan ruang gerak yang terbatas,
yang paling berdampak besar adalah sector Seni dan Budaya. Sehingga perlu
dilihat terobosan-terobosan baru dari era digital yang sedang berkembang.
Dirjen memiliki 2 (dua) kerinduan, yang pertama bagaimana seni-seni tersebut dapat dilakukan dengan bentuk digital, semisal seni lukis dapat dilakukan pelatihan untuk mengetahui bagaimana mengembangkan kemampuan para mahasiswa untuk melakukan gambar/lukis di kanvas secara digital yang mana dapat juga diperjualbelikan. Kedua, Dirjen mengharapkan agar bagaimana disaat pandemic atau saat transformasi saat ini dapat menggunakan digital untuk pertunjukan.
Dalam pertemuan tersebut dilakukan Tanya jawab oleh beberapa dosen, tendik, dan juga Dirjen. Dalam Tanya jawab tersebut, beberapa dosen mengatakan bahwa potensi-potensi dari mahasiswa-mahasiswa di bidang seni dan budaya sangat luar biasa sehingga memang sangat diperlukan pembelajaran khusus mengenai digital saat ini.